Rabu, April 02, 2008

Aku


Aku hanyalah setetes mani yang menjelma dalam raga

Segumpal darah yang mengalir dalam sungai watak

Hanya sebutir debu yang turut menggulung kabut

Secuil udara yang membentangkan badai

Seonggok daging yang nafasku telah Kau atur

Tanpa martabatMu aku hanyalah cela

Tanpa keagunganMu aku hanyalah kehinaan

Tanpa rambuMu aku adalah buta

Tanpa jalanMu aku akan tersesat

Aku hanya abdi yang titahMu telah terburai di Lauhul Mahfudz

Akulah candala bagi Yang Mulia

Tidak ada komentar: